Proyek Galian Sebabkan Macet di Jalan Pesanggrahan Jakbar
JAKARTA, New Moon
— Proyek galian yang dilakukan di kawasan Jalan Pesanggrahan, Kembangan, Jakarta Barat menyebabkan kemacetan pada hari Selasa (14/10/2025) pagi.
Pantauan yang dilakukan sekitar pukul 08.30 WIB menunjukkan bahwa arus lalu lintas di Jalan Pesanggrahan dari arah Puri Kembangan menuju ke Jalan Meruya Ilir Raya terpantau padat. Kemacetan terjadi sepanjang kurang lebih 600 meter, mulai dari persimpangan Pesanggrahan hingga sebelum Flyover yang mengarah ke kawasan Jalan Meruya Ilir Raya.
Mobil dan motor tampak memenuhi jalanan yang hanya memiliki dua lajur. Di titik galian utama di bawah Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) Pesanggrahan, kondisi jalan menjadi satu lajur saja. Hal ini menyebabkan kendaraan saling serobot untuk bisa mendahului, terutama mobil yang ingin naik ke flyover dari sisi kiri jalan.
Proyek galian dimulai dari depan pertigaan menuju Jalan Pesanggrahan hingga di bawah JPO. Gundukan tanah bekas galian terlihat berada di sisi jalan, dengan beberapa pekerja terlihat bekerja di dalam galian. Titik galian di depannya ditutup menggunakan seng dan papan yang berisi informasi tentang proyek tersebut.
Sebuah spanduk berisi pesan seperti “Mohon maaf perjalanan Anda terganggu. Ada proyek galian relokasi penataan kabel udara” terpampang di area galian tersebut. Meski begitu, arus lalu lintas kembali lancar setelah melewati titik galian dan memasuki area flyover menuju Jalan Meruya Ilir.
Poyo (39), salah satu juru parkir minimarket yang terletak di dekat titik galian, mengungkapkan bahwa proyek tersebut sudah berjalan selama sekitar dua minggu. Menurutnya, proyek galian dilakukan bersamaan dengan pembangunan JPO Pesanggrahan.
“Kalau enggak salah udah sekitar dua mingguan. Bareng sama pas JPO. Pas JPO udah mau selesai, nah dia ngegali,” ujar Poyo kepada New Moon.
Menurut Poyo, kemacetan selalu terjadi setiap hari di kawasan Jalan Pesanggrahan akibat adanya galian tersebut, baik saat jam berangkat maupun jam pulang kerja. Ia menjelaskan bahwa kemacetan juga terjadi di seberang jalan, di mana kondisi macet bergantian antara arah Jalan Pesanggrahan dan Puri Kembangan.
“Di seberang juga kan ada tuh, ya gantian. Kalau pagi emang macet di sini, kalau sore, malem, di sana (arah Puri Kembangan) macetnya,” tambahnya.
Kemacetan itu biasanya terjadi sekitar pukul 07.00 hingga 09.00 WIB. Sementara, saat sore berkisar di pukul 17.00 hingga 19.00 WIB.
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kemacetan
-
Lokasi Proyek
Proyek galian berada di titik strategis yang menjadi jalur utama pengguna jalan. Lokasi ini seringkali menjadi tempat kepadatan lalu lintas, terutama saat jam sibuk. -
Keterbatasan Lajur Jalan
Jalan yang hanya memiliki dua lajur membuat kemacetan semakin parah ketika terjadi penyempitan akibat proyek galian. -
Koordinasi Proyek dengan Pembangunan JPO
Proyek galian dilakukan bersamaan dengan pembangunan JPO, sehingga memperparah kondisi lalu lintas di sekitar lokasi. -
Waktu Operasional Proyek
Proyek berlangsung selama sekitar dua minggu, dan kemacetan terjadi setiap hari, baik pagi maupun sore hari.
Dampak Terhadap Masyarakat Sekitar
-
Kendaraan Umum Terdampak
Angkutan umum seperti bus dan taksi sering kali terjebak dalam kemacetan, sehingga mengganggu waktu perjalanan para pengguna jasa. -
Kesulitan Pengemudi
Pengemudi mobil dan motor kesulitan melintasi jalan yang sempit dan penuh dengan galian, terutama saat ingin masuk ke flyover. -
Kehadiran Pekerja Proyek
Keberadaan pekerja proyek dan alat berat sering kali mengganggu kelancaran lalu lintas, terutama jika tidak ada tanda peringatan yang jelas. -
Perubahan Jalur Lalu Lintas
Perubahan jalur lalu lintas akibat proyek galian sering kali membingungkan pengemudi, terutama yang tidak familiar dengan area tersebut.